PENATALAKSANAAN TRANSCUTANEOUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION (TENS), QUADRICEPS STRENTHENING, DAN KINESIOTAPING PADA KONDISI OSTEOARTHRITIS LUTUT DEKSTRA

PENATALAKSANAAN TRANSCUTANEOUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION (TENS), QUADRICEPS STRENTHENING, DAN KINESIOTAPING PADA KONDISI OSTEOARTHRITIS LUTUT DEKSTRA

RAHAJENG WISTRI RATNO PURBONINGRUM

Osteoarthritis adalah gangguan pada sendi yang bersifat kronis yang mengenai semua struktur sendi. Osteorathritis sering terjadi pada persendian yang menumpu berat badan, salah satunya adalah lutut. Tujuan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini untuk mengetahui manfaat penatalaksanaan Fisioterapi pada Osteoarthritis lutut Dekstra dalam mengurangi nyeri, meningkatkan kekuatan otot, meningkatkan Lingkup Gerak Sendi dan meningkatkan aktifitas fungsional dengan menggunakan Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation, Quardiceps Strenthening dan Kinesiotaping. Metode Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode Studi Kasus yang dilaksanakan di Rumah Sakit Mardi Waluyo Blitar pada tanggal 5 Maret 2020 s/d 12 Maret 2020. Pelaksanaan terapi dilakukan sebanyak 3 kali. Penatalaksanaan Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS) berfungsi untuk mengurangi nyeri pada sendi lutut. Penatalaksanaan Quariceps Strenthening berfungsi untuk meningkatkan kekuatan otot. Penatalaksanaan Kinesiotaping berfungsi untuk meningkatkan Lingkup Gerak Sendi pada lutut dan meningkatkan ak tifitas fungsional. Hasil dari Penatalaksanaan Fisioterapi menggunakan modalitas Trancutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS), Quadriceps strenthening dan kinesiotaping pada kondisi Osteoarthritis Lutut Dekstra adalah adanya penurunan nyeri menggunakan Visual Analogue Scale (VAS) yaitu nyeri dian 0 cm, nyeri tekan dari 4,7 cm menjadi 4,1 cm, nyeri gerak dari 5,9 cm menjadi 4,8 cm. Pada Lingkup Gerak Sendi menggunakan Gonemoter pada Gerak Aktif belum ada peningkatan namun terdapat adanya peningkatan pada Gerak Pasif dari S=0-0-115 menjadi S=0-0-120. Pada Kemampuan Fungsional belum mendapatkan hasil yang diharapkan yaitu pada Kemampuan Fungsional menggunakan Skala Jette pada Aspek Nyeri dari T1 sampai T3 memiliki hasil 3, pada aspek Kesulitan dari T1 sampai T3 memiliki nilai 2. Hal ini karena adanya keterbatasan waktu dalam terapi. Kesimpulan yang didapatkan dalam studi kasus ini adalah Penatalaksanaan Trancutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS), Quadriceps Strenthening dan Kinesiotaping dapat digunakan pada pasien dengan kondisi Osteoarthritis Lutut. Saran dalam pelaksanaannya harus dilakukan secara dini dan terus menerus untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Kata kunci : Osteoarthritis lutut, Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation, Quardiceps Strenthening, Kinesiotaping

2020

30617030

D3 Fisioterapi

FT3/20/027