PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS FROZEN SHOULDER DENGAN MODALITAS ULTRASOUND (US), EXERCISE DAN KINESIOTAPING
Dublin Core
Title
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS FROZEN SHOULDER DENGAN MODALITAS ULTRASOUND (US), EXERCISE DAN KINESIOTAPING
Creator
FINDHA DIAN OCTARINA
Description
Manusia dalam kehidupan sehari-hari tidak terlepas dari peran penting upper limbs. Hal ini menyebabkan aktivitas upper limbs meningkat sehingga mengakibatkan adanya gangguan pada sendi. Salah satu sendi yang sering mengalami gangguan yaitu sendi bahu. Gangguan sendi sebagian besar didahului oleh adanya rasa nyeri pada bahu, terutama nyeri yang timbul saat melakukan gerakan, sehingga orang yang menderita takut untuk menggerakan bahunya pada akhirnya bahu menjadi kaku inilah disebut frozen shoulder. Tujuan penulisan Karya Ilmiah ini untuk mengetahui manfaat penatalaksanaan Fisioterapi dengan modalitas Ultrasound (US), Exercise dan Kinesiotapimg pada kasus Frozen Shoulder. Metode Karya Tulis Ilmiah ini mengunakan metode studi kasus yang dilakukan di poli Fisioterapi Rumah Sakit Mardi Waluyo Blitar pada tanggal 11 s/d 28 Februari 2020, dimana pemberian terapi dilakukan sebanyak 6 kali. Untuk mengatasi permasalahan yang ada pada penderita Frozen Shoulder terapi menggunakan Ultrasound (US) selama 2 kali seminggu dengan frekuensi 3MHz, lalu intensitas 1W/cm dan dilakukan selama 5 menit untuk mengurangi nyeri pada frozen shoulder. Exercise menggunakan teknik stratching exercise selama 2 kali seminggu dengan durasi 30 hiungan dalam 3 sesi, strengthening exercise selama 2 kali seminggu dengan durasi 10 hitungan dalam 3 sesi dan mobilizing exercise selama 2 minggu dengan durasi 2-4 repetisi untuk mengingkatkan kekuatan otot dan lingkup gerak sendi. Kinesiotaping selama 2 kali seminggu dengan waktu hari pemasangan untuk memfasilitasi selama gerakan. Hasil penanganan fisioterapi menggunakan Ultrasound (US), Exercise dan Kinesiotapimg didapatkan penurunan nyeri diam dari 1,4 menjadi 0, nyeri tekan dari 3,5 menjadi 1,9, nyeri gerak dari 8,6 menjadi 5,8,peningkatan Lingkup Gerak Sendi bidang frontal dari F : 500-00-750 menjadi F : 650-00-750, lalu bidang rotasi dari R(F90) : 300-00-800 menjadi R(F90) : 400-00-800 , peningkatan kekuatan otot abduktor dari 3 menjadi 4, lalu otot eksorotasi dari 3 menjadi 4, dan peningkatan aktivitas fungsional dari nilai 76,25% menjadi 48,75% cukup baik pada pasien Frozen Shoulder selama 3 minggu.
Kata Kunci : Frozen Shoulder, Ultrasound (US), Exercise, Kinesiotaping
Kata Kunci : Frozen Shoulder, Ultrasound (US), Exercise, Kinesiotaping
Date
2020
Skripsi - KTI Item Type Metadata
NIM
30617016
Program Studi
D3 Fisioterapi
Kode Item
FT3/20/016
Collection
Citation
FINDHA DIAN OCTARINA, “PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS FROZEN SHOULDER DENGAN MODALITAS ULTRASOUND (US), EXERCISE DAN KINESIOTAPING,” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed November 29, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/9075.