GAMBARAN INFEKSI Candida sp. PADA MUKOSA RONGGA MULUT PEROKOK AKTIF

GAMBARAN INFEKSI Candida sp. PADA MUKOSA RONGGA MULUT PEROKOK AKTIF

WENY RELINDA

Merokok merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya kelainan pada rongga mulut. Merokok tidak hanya menimbulkan efek secara sistemik, tetapi juga dapat menyebabkan timbulnya kandidiasi oral yang disebabkan oleh Candida sp. dengan gejala lesi putih dengan batas jelas, tidak lepas saat dikeruk dan terletak pada mukosa mulut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran infeksi Candida sp. pada perokok aktif. Desain penelitian yang digunakan yaitu studi literatur atau kajian literatur. Sampel yang digunakan berupa jurnal penelitian yang berkaitan dengan judul sebanyak 10 jurnal, 1 jurnal nasional dan 9 jurnal internasional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai Juli 2020 dengan cara purposive non random sampling. Sampel jurnal tersebut diringkas, dibandingkan dan dikumpulkan selanjutnya data yang diperoleh dianalisis dengan analisis deskriptif. Dari semua penelitian didapatkan hasil jamur spesies Candida sp. yaitu Candida albicans, Candida tropicalis, Candida parapsilosis dan Candida crusei, tetapi Candida albicans paling banyak ditemukan dengan tingkat kolonisasi oral yang tinggi. Selain itu, ditemukan jamur pathogen lainnya seperti Apergillus sp., Penisillin sp., dan Rhodoturula sp. pada mukosa perokok. Saran pada penelitian selanjutnya disarankan menggunakan sampel lebih banyak dan perlu adanya penelitian lebih lanjut guna mengetahui korelasi signifikan pada jumlah rokok yang dihisap dengan pertumbuhan Candida sp. pada perokok.

Kata kunci: Perokok, Candida sp., Kandidiasis oral, Jamur patogen

2020

30117072

D3 Teknologi Laboratorium Medis

TL3/20/080