STUDI PENGGUNAAN OBAT ANTIPLATELET PADA PASIEN STROKE ISKEMIK DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

STUDI PENGGUNAAN OBAT ANTIPLATELET PADA PASIEN STROKE ISKEMIK DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

YULIANA DWI AGUSTIN

Stroke adalah penurunan fungsi sistem syaraf utama secara tiba-tiba yang berlangsung selama 24 jam dan diperkirakan berasal dari pembuluh darah. Stroke iskemik merupakan pembentukan trombus dan embolisme hambatan arteri, penurunan aliran darah serebral dan penyebab iskemia sehingga dapat menyebabkan terjadinya infark. Salah satu terapi farmakologi yang digunakan pada penderita stroke iskemik adalah antiplatelet. Antiplatelet adalah obat yang dapat menghambat agregasi trombosit sehingga menyebabkan terhambatkan pembentukan trombus yang terutama sering ditemukan pada sistem arteri. Pemberian terapi antiplatelet pada pasien stroke iskemik dapat mencegah kejadian stroke berulang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menggambarkan apakah antiplatelet dapat mencegah kejadian stroke berulang pada pasien stroke iskemik di RSUD Gambiran. Penelitian ini termasuk penelitian observasional dengan metode kohort retrospektif yang dilakukan di RSUD Gambiran Kota Kediri selama periode Januari 2018 sampai dengan Juni 2018. Metode yang digunakan yaitu dengan metode retrospektif dari data rekam medis dan follow-up pasien stroke berulang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah pasien sebanyak 43 pasien (100%) mendapatkan terapi antiplatelet clopidogrel dengan dosis 75mg. Angka kejadian pasien yang mengalami stroke berulang dalam jangka kurang dari 6 bulan terdapat 2 pasien (4,65%).

2019

10114126

S1 Farmasi

FM1/19/122