STUDI PENGGUNAAN DAN POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PASIEN LOW BACK PAIN DI RS BAPTIS KOTA KEDIRI PERIODE JANUARI - APRIL 2019
Dublin Core
Title
STUDI PENGGUNAAN DAN POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PASIEN LOW BACK PAIN DI RS BAPTIS KOTA KEDIRI PERIODE JANUARI - APRIL 2019
Creator
PINGKY ALFIRDA PUSPITASARI
Description
Low Back Pain (LBP) adalah nyeri yang dirasakan di daerah punggung bawah, dapat merupakan nyeri lokal maupun nyeri radikuler atau keduanya. Nyeri ini terasa diantara sudut iga terbawah dan lipatan bokong bawah yaitu di daerah lumbal atau lumbo-sakral dan sering disertai dengan perjalanan nyeri ke arah tungkai dan kaki (Mahadewa dan Maliawan, 2009). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola penggunaan dan potensi interaksi pada pasien low back pain. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Rancangan penelitian menggunakan penelitian studi cross-sectional dengan pengambilan data secara retrospektif. Sampel berupa pasien LBP yang memenuhi kriteria inklusi yaitu pasien dewasa yang diagnosis LBP dengan terapi obat di RS Baptis periode Januari - April 2019. Pemilihan sampel menggunakan total sampling. Hasil penelitian menunjukkan jenis obat yang digunakan pasien low back pain antara lain analgetik non opioid (Paracetamol), analgetik opioid (Tramadol, Tramadol +
Paracetamol), NSAID (Etoricoxib, Celecoxib, Ibuprofen, Kalium diklofenak, Meloxicam, Methampiron + Diazepam, Metampiron + Vitamin B Complex), antidepressan trisiklik (Amitriptilin, Gabapentin, Pregabalin), relaksan otot (Eperison HCl), kortikosteroid (Metil Prednisolon), dan anestesi lokal (lidokain) untuk mengurangi nyeri. Interaksi obat pada pasien low back pain dengan keparahan minor terjadi sebanyak 1 kasus. Interaksi dengan keparahan minor
terjadi pada obat omeprazole dengan obat golongan benzodiazepine yaitu clonazepam. Dari hasil penelitian disarankan perlu dilakukan penelitian lebih
dengan data prospektif agar dapat diperoleh data penelitian lebih lengkap.
Paracetamol), NSAID (Etoricoxib, Celecoxib, Ibuprofen, Kalium diklofenak, Meloxicam, Methampiron + Diazepam, Metampiron + Vitamin B Complex), antidepressan trisiklik (Amitriptilin, Gabapentin, Pregabalin), relaksan otot (Eperison HCl), kortikosteroid (Metil Prednisolon), dan anestesi lokal (lidokain) untuk mengurangi nyeri. Interaksi obat pada pasien low back pain dengan keparahan minor terjadi sebanyak 1 kasus. Interaksi dengan keparahan minor
terjadi pada obat omeprazole dengan obat golongan benzodiazepine yaitu clonazepam. Dari hasil penelitian disarankan perlu dilakukan penelitian lebih
dengan data prospektif agar dapat diperoleh data penelitian lebih lengkap.
Date
2019
Skripsi - KTI Item Type Metadata
NIM
10115148
Program Studi
S1 Farmasi
Kode Item
FM1/19/075
Collection
Citation
PINGKY ALFIRDA PUSPITASARI
, “STUDI PENGGUNAAN DAN POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PASIEN LOW BACK PAIN DI RS BAPTIS KOTA KEDIRI PERIODE JANUARI - APRIL 2019
,” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed November 29, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/7556.
,” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed November 29, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/7556.