HUBUNGAN PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS Mycobacterium Tuberculosis DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA TB PARU DI UPT PUSKESMAS PONGGOK KABUPATEN BLITAR

HUBUNGAN PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS Mycobacterium Tuberculosis DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA TB PARU DI UPT PUSKESMAS PONGGOK KABUPATEN BLITAR

NANING CAHYAWATI

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis . Bakteri ini lebih sering menginfeksi organ paru (80%). Hubungan penyakit TB dan DM sudah dikenal sejak lama, TB mudah berkembang menjadi penyakit lanjutan dengan daya tahan tubuh yang terganggu, risiko kegagalan dan kematian lebih tinggi pada penderita TB dengan komorbid DM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemeriksaan mikroskopis Mycobacterium tuberculosis dengan kadar gula darah pada penderia TB . Desain dari penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional survey untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor resiko dengan efek yang ditimbukan. Pengumpulan data sekaligus pada suatu saat. Jumlah sampel yang didapat sebanyak 46 sampel dengan pengambilan sampel secara purposive Sampling. Data hasil pemeriksaan di analisis dengan SPSS V.24 menggunakan uji normalitas saphiro wilk distribusi kadar gula darah sebesar 0,0001 uji korelasi yang digunakan spearman rank nilai Asymp,sig (2tailed) sebesar 0,0001. Kesimpulan dari penelitian adalah terdapat hubungan bermakna antara pemeriksaan mikroskopis Mycobacterium tuberculosis dengan kadar gula darah pada penderia TB paru.Hubungan bersifat searah dan kuat dengan nilai korelasi 0,679. Jumlah penderita TB yang memiliki kadar gula acak tinggi sebesar 26% dengan kadar gula tertinggi sebesar 422 mg/dl dan terendah 81 mg/dl dengan rata-rata sebesar 156,24 mg/dl.

Kata Kunci : TB paru, , Mycobacterium tuberculosis, Kadar gula darah

2020

702180009

D4 Teknologi Laboratorium Medis Alih Jenjang