PROFIL PERESEPAN OBAT ANTI DIABETES (GLIMEPIRIDE) DI UPT PUSKESMAS GEDONGAN KOTA MOJOKERTO PERIODE OKTOBER - DESEMBER 2018

PROFIL PERESEPAN OBAT ANTI DIABETES (GLIMEPIRIDE) DI UPT PUSKESMAS GEDONGAN KOTA MOJOKERTO PERIODE OKTOBER - DESEMBER 2018

TITIK KOERNAINI

Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan oleh adanya peningkatan kadar glukosa darah akibat penurunan sekresi insulin yang progresif yang ditandai gejala poliuri, polidipsi dan polifagi. DM terbagi atas DM Tipe 1, DM Tipe 2, DM Tipe Gestasional dan DM Tipe Lain. Hasil Riskesdas memperlihatkan peningkatan angka prevalensi diabetes yang cukup signifikan, yaitu dari 6,9% di tahun 2013 menjadi 8,5% di tahun 2018, sehingga estimasi jumlah penderita di Indonesia mencapai lebih dari 16 juta orang yang kemudian berisiko terkena penyakit lain, seperti serangan jantung, stroke, kebutaan dan gagal ginjal bahkan dapat menyebabkan kelumpuhan dan kematian. Karena angka kejadian DM yang cukup tinggi, maka perlu dilakukan penelitian terkait profil peresepan OAD (Glimepiride). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memberikan gambaran profil peresepan OAD (Glimepiride) berdasarkan resep yang ada di UPT Puskesmas Gedongan Kota Mojokerto periode Oktober – Desember 2018. Sebagai sarana evaluasi terhadap penggunaan OAD (Glimepiride) untuk meningkatkan kualitas pelayanan kefarmasian. Penelitian bersifat observasional dengan pengumpulan data secara retrospektif dengan melihat resep sesuai dengan kriteria inklusi sampel. Selanjutnya data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien yang mendapat OAD (Glimepiride) sebanyak 215 orang. Mayoritas berjenis kelamin perempuan 66,5%, mayoritas terdapat pada kelompok usia 56-65 tahun (masa lansia akhir) 35,8%. Mayoritas menggunakan golongan Sulfonilurea 100%, mayoriras dikombinasikan dengan Metformin 75,3%. Seluruhnya menggunakan obat generik 100%. Mayoritas menggunakan dosis 2 mg per hari 99,1%, dengan aturan pakai pagi diminum 1 tablet 99,1%. Kesimpulannya adalah penderita diabetes dengan peresepan OAD (Glimepiride) mayoritas perempuan, mayoritas pada masa lansia akhir (56-65 tahun), menggunakan golongan Sulfonilurea yang mayoritas dikombinasikan dengan Metformin, seluruhnya menggunakan obat generik, mayoritas menggunakan dosis 2 mg per hari dengan aturan pakai pagi diminum 1 tablet.

2019

70318142

D3 Farmasi RPL

FM3R/19/127