PERBANDINGAN FULL OUTLINE OF UNRESPONSIVENESS SCORE DAN BRAINSTEM SIGN SCORE DALAM MENENTUKAN PROGNOSIS PASIEN CEDERA OTAK BERAT DI RSUD GAMBIRAN KEDIRI

PERBANDINGAN FULL OUTLINE OF UNRESPONSIVENESS SCORE DAN BRAINSTEM SIGN SCORE DALAM MENENTUKAN PROGNOSIS PASIEN CEDERA OTAK BERAT DI RSUD GAMBIRAN KEDIRI

SRI WAHYUNINGSIH

Cedera otak merupakan penyebab utama kematian dan kecacatan di seluruh dunia terutama pada anak dan dewasa muda. Ada dua parameter yang diakui bisa memprediksi prognosis pasien cedera otak berat dengan optimal yaitu full outline of unresponsiveness score (FOUR score) dan brainstem sign score (BSS). FOUR score dapat memberikan banyak informasi tentang skala tanda-tanda neurologis yang cepat dan mudah digunakan pasien dengan penurunan kesadaran. BSS merupakan penilaian untuk memprediksi kematian seseorang secara permanen dengan mengetahui ada tidaknya fungsi fisiologis yang tidak berfungsi normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan FOUR score dan BSS dalam menentukan prognosis pasien cedera otak berat di RSUD Gambiran Kediri. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel ini menggunakan teknik consecutive sampling dan didapat sampel sebesar 20 (n=20). Pengumpulan data dengan check list lembar observasi. Data dianalisis menggunakan uji chi-square untuk mengetahui perbandingan FOUR score dan BSS dalam menentukan prognosis pasien cedera otak berat di RSUD Gambiran Kediri. Hasil penelitian dengan uji chi-square menunjukkan bahwa (p FOUR score = p BSS= 0,004) yang berarti FOUR score dan BSS dapat menentukan prognosis pasien cedera otak berat di RSUD Gambiran Kediri. Nilai Sensitivitas 100 % dan spesifisitas 82 %. Area under curve (AUC) FOUR score 0,912 dan BSS 0,912. Kesimpulan dari penelitian ini tidak terdapat perbedaan FOUR score dan BSS dalam menentukan prognosis pasien cedera otak berat di RSUD Gambiran Kediri namun ada kelebihan dari FOUR score yaitu dapat digunakan pada pasien yang terintubasi atau terpasang ventilator. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan untuk mengguanakan parameter yang lebih mudah dan sesuai kondisi pasien yaitu dengan terpasang ventilator atau non ventilator.
Kata kunci : FOUR score, BSS, Prognosis, Cedera otak berat

2017

10213012

S1 Keperawatan