PEMERIKSAAN SIFILIS MENGGUNAKAN METODE IMUNOKROMATOGRAFI PADA PENDERITA HIV DI PUSKESMAS PESANTREN I KOTA KEDIRI

Dublin Core

Title

PEMERIKSAAN SIFILIS MENGGUNAKAN METODE IMUNOKROMATOGRAFI PADA PENDERITA HIV DI PUSKESMAS PESANTREN I KOTA KEDIRI

Creator

ZANADHEA SHINTA WIDYA

Description

HIV (Human Immunodeviciency Virus) merupakan permasalahan di dunia. Berdasarkan WHO tahun 2015 menyebutkan bahwa orang dengan infeksi virus HIV sebanyak 2,1 juta jiwa di kalangan remaja hingga dewasa dan terus bertambah hingga 36,7 juta orang setiap lima tahun. Kasus HIV/AIDS di Indonesiaberdasarkan KEMENKES tanggal 1 Januari sampai 31 Maret 2016 yaitu sebanyak 32,711 kasus HIV dan 7,864 kasus AIDS.Kasus HIV/AIDS di Jawa Timur pada homoseksual (LSL) mengalami peningkatan pada tahun 2010 sampai 2013 yang menduduki peringkat kedua setelah Papua dengan jumlah kasus HIV yaitu 14,285 kasus dan kasus AIDS yaitu 6,900 kasus.HIV (Human Immunodeviciency Virus) merupakan virus yang dapat menyerang sel darah putih sehingga merusak sistem kekebalan tubuh. Kerusakan sistem kekebalan tubuh pada penderita HIV dapat menyebabkan terjadinya koinfeksi. Koinfeksi merupakan terjadinya dua infeksi yang menyerang tubuh secara bersamaan. Salah satu koinfeksi yang dapat terjadi pada penderita HIV yaitu penyakit sifilis. Sifilis merupakan salah satu penyakit kelamin yang dapat ditularkan melalui hubungan seksual. Penyakit sifilis disebabkan oleh bakteri Treponema pallidumlebih rentan menyerang laki-laki, untuk melihat adanya penyakit sifilis pada penderita HIV dilakukan pemeriksaan serologi menggunakan strip test. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk mendeteksi penyakit sifilis secara dini pada penderita HIV kelompok homoseksual (LSL) di Puskesmas Pesantren 1 Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan teknik sampling quota samplingdengan desain penelitian berupa deskriptif, dan jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 30 sampel. Berdasarkan penelitian, hasil positif yang didapatkan pada penelitian yang peneliti lakukan menggunakan metode Imunokromatografi yaitu sebanyak 12 sampel (40%) dan hasil negatif sebanyak 18 sampel (60%). Hal ini menunjukkan bahwa penelitian ini dapat digunakan untuk deteksi dini penyakit sifilis pada penderita HIV kelompok homoseksual (LSL) di puskesmas Pesantren 1 Kota Kediri.

Kata kunci : HIV, Homoseksual, Sifilis, Koinfeksi, Imunokromatografi

Date

2019

Skripsi - KTI Item Type Metadata

NIM

30116051

Program Studi

D3 Teknologi Laboratorium Medis

Kode Item

AK3/19/104

Collection

Citation

ZANADHEA SHINTA WIDYA, “PEMERIKSAAN SIFILIS MENGGUNAKAN METODE IMUNOKROMATOGRAFI PADA PENDERITA HIV DI PUSKESMAS PESANTREN I KOTA KEDIRI,” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed May 10, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/6679.