GAMBARAN KADAR KLIRENS KREATININ PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI KLINIK BANDAR LOR KOTA KEDIRI

GAMBARAN KADAR KLIRENS KREATININ PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI KLINIK BANDAR LOR KOTA KEDIRI

YESY FITRI EKA FIRDAUS

Diabetes mellitus adalah penyakit yang terjadi karena terganggunya fungsi insulin. Kondisi ini ditandai dengan kadar gula darah tinggi dalam tubuh (hiperglikemia). Gula darah yang tinggi dalam darah akan bereaksi dengan protein sehingga merubah struktur dan fungsi sel, termasuk membran basal glomerulus. Akibatnya, pengahalang protein rusak dan terjadi kebocoran protein ke urin (mikroalbuminuria). Komplikasi pada penderita DM salah satunya adalah nefropati diabetik. Nefropati diabetik adalah sindrom klinis pada pasien Diabetes Mellitus yang ditandai dengan mikroalbuminuria menetap ( lebig dari 30 mg/24 jam), hal ini dapat mengakibatkan penurunan Laju Filtrasi Glomerulus (LFG). Untuk mengetahui nilai LFG yaitu dengan melakukan pemeriksaan klirens kreatinin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil kadar klirens kreatinin terhadap tingkat gula darah puasa pada penderita DM. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ultra Medica Kediri dengan menggunakan desain penelitian deskriptif dengan populasi penderita DM di Klinik Bandar Lor Kota Kediri. Metode pengambilan sampel yaitu purposive sampling sebanyak 22 sampel dari 62 jumlah populasi. Hasil pemeriksaan kadar klirens kreatinin pada penderita DM diketahui terdapat 8 penderita DM atau sekitar 36% mengalami penurunan LFG ringan, dan terdapat 14 penderita DM atau sekita 64% mengalami penurunan LFG sedang. Rata-rata penurunan LFG ringan sebesar 75,16 ml/menit, sedangkan rata-rata penurunan LFG sedang sebesar 43,19 ml/menit.

Kata Kunci : Diabetes Mellitus, Laju Filtrasi Glomerulus (LFG), Klirens Kreatinin

2019

30116062

D3 Teknologi Laboratorium Medis

AK3/19/099