PERBEDAAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BIJI DURIAN (Durio zibethinus Murr) METODE MASERASI DAN PERKOLASI DENGAN METODE DPPH
Dublin Core
Title
PERBEDAAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BIJI DURIAN (Durio zibethinus Murr) METODE MASERASI DAN PERKOLASI DENGAN METODE DPPH
Creator
EMALIA AZIZA
Description
Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menunda, memperlambat dan mencegah proses oksidasi radikal bebas sehingga dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit. Tumbuhan terbukti bermanfaat melindungi tubuh dari bahaya radikal bebas karena adanya kandungan senyawa antioksidan. Sumber antioksidan pada tumbuhan sebagian besar berasal dari kelompok senyawa flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan aktivitas antioksidan biji durian (Durio Zibethinus Murr) metode maserasi dan perkolasi. Pengukuran aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1, Difenil-2 Pikrilhidrazil). Aktivitas antioksidan diketahui dari nilai penghambatan radikal bebas sebesar 50% oleh sampel ekstrak biji durian sebagai nilai IC50. Nilai IC50 diperoleh dari regresi linier antara variasi konsentrasi uji sampel terhadap nilai % inhibisi yang ditentukan menggunakan alat Spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 516 nm. Hasil pengukuran secara spektrofotometri menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan ekstrak biji durian maserasi sebesar 119,2670512 ppm, biji durian perkolasi sebesar 79,7171381 ppm, dan Vitamin C sebagai perbandingan memiliki aktivitas antioksidan sebesar 22,632 ppm. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan aktivitas antioksidan biji durian (Durio Zibethinus Murr) metode maserasi dan perkolasi.
Date
2017
Skripsi - KTI Item Type Metadata
NIM
10113137
Program Studi
S1 Farmasi
Kode Item
FM1/17/064
Collection
Citation
EMALIA AZIZA, “PERBEDAAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BIJI DURIAN (Durio zibethinus Murr) METODE MASERASI DAN PERKOLASI DENGAN METODE DPPH,” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed May 3, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/6271.