HUBUNGAN PERILAKU ORANG TUA DALAM MEMELIHARA KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN TERJADINYA EARLY CHILDHOOD CARIES (ECC) PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI WILAYAH PUSKESMAS BATU KAJANG KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR (Penelitian Analitik Observasional)

HUBUNGAN PERILAKU ORANG TUA DALAM MEMELIHARA KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN TERJADINYA EARLY CHILDHOOD CARIES (ECC) PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI WILAYAH PUSKESMAS BATU KAJANG KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR (Penelitian Analitik Observasional)

SHOFIYYAH ULFAH DWINUARY

Latar Belakang: Early Childhood Caries (ECC) atau karies yang terjadi pada anak usia dini masih merupakan salah satu penyakit yang paling umum pada anak-anak di seluruh dunia. ECC tidak hanya mempengaruhi kesehatan mulut anak-anak, tetapi juga kesehatan umum anak-anak. ECC yang terjadi pada anak-anak merupakan penyakit multifaktorial yang dihasilkan dari interaksi berbagai faktor-faktor yang digolongkan menjadi faktor etiologi dan faktor resiko. Faktor resiko yang dimaksudkan adalah salah satunya perilaku yang meliputi pengetahuan, sikap, dan tindakan. Untuk menjaga kesehatan anak, perlu mempertimbangkan tingkat perilaku orang tua karena orang tua dipercaya mempunyai peranan penting terhadap perubahan perilaku anak. Anak-anak prasekolah usia 3-5 tahun belum memiliki kemampuan, keterampilan dan kematangan psikologis untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Orang tua akan berperilaku berdasarkan pengetahuan yang dimilikinya dengan berpikir manfaat yang akan terjadi jika ia bertindak, tetapi tidak semua pengetahuan akan meyebabkan suatu tindakan. Oleh karena itu, faktor perilaku khususnya tindakan dari orang tua dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut anak merupakan salah satu penentu status kesehatan gigi dan mulut pada anak, dimana sering terjadi kasus ECC. Tujuan: Mengetahui hubungan perilaku orang tua dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut dengan terjadinya Early Childhood Caries (ECC) pada anak usia 3-5 tahun di wilayah Puskesmas Batu Kajang Kabupaten Paser Kalimantan Timur. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain potong lintang (cross sectional). Sampel dalam penelitian ini berjumlah 85 pasang orang tua dan anaknya yang diperoleh dengan menggunakan teknik simple random sampling. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan klasifikasi tingkat keparahan Early Childhood Caries (ECC). Hasil: Penelitian ini menunjukan bahwa hampir 50% dari orang tua dengan perilaku yang cukup memiliki anak dengan tingkat kejadian ECC yang berat. Kesimpulan: Terdapat hubungan perilaku orang tua dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut dengan terjadinya Early Childhood Caries (ECC) pada anak usia 3-5 tahun di wilayah Puskesmas Batu Kajang Kabupaten Paser Kalimantan Timur.

Kata Kunci: Perilaku Orang Tua, Kesehatan Gigi dan Mulut, Early Childhood Caries (ECC), Anak Usia 3-5 tahun

2019

10615112

S1 Kedokteran Gigi