PREVALENSI ANCYLOSTOMIASIS PADA ANJING PELIHARAAN DENGAN METODE PENGENDAPAN SENTRIFUGASI DI DESA RANDUASRI KECAMATAN KESAMBEN KABUPATEN BLITAR

PREVALENSI ANCYLOSTOMIASIS PADA ANJING PELIHARAAN DENGAN METODE PENGENDAPAN SENTRIFUGASI DI DESA RANDUASRI KECAMATAN KESAMBEN KABUPATEN BLITAR

CANDRA PUSPITANINGTYAS

Ancylostoma merupakan salah satu cacing yang menyerang anjing, tidak hanya dari sudut kesehatan hewan tetapi juga dari perspektif kesehatan masyarakat, karena semua spesies Ancylostoma pada anjing berpotensi bersifat zoonosis. Proses infeksi cacing ke dalam tubuh hospes dapat berlangsung melalui kulit (per kutan, cutameous larva migrans), per oral, trans mamaria, atau melalui hospes paratenik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui morfologi telur cacing Ancylostoma pada feses anjing peliharaan di desa Randuasri Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar. Jenis penelitian yang dilakukan adalah survey deskriptif, dengan teknik sampling total sampling diperoleh sebanyak 36 sampel. Metode pemeriksaan menggunakan metode pengendapan sentrifugasi. Hasil penelitian diperoleh sampel mengandung telur Ancylostoma sebanyak 23 sampel dengan persentase sebesar 63,89% dan sampel tidak mengandung telur Ancylostoma sebanyak 13 sampel dengan persentase sebesar 36,11%. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, secara umum disarankan agar melakukan perbaikan pola hidup bersih dan sehat untuk masyarakat, serta melakukan perawatan kesehatan anjing yang dipelihara secara rutin.

Kata Kunci : Anjing, Ancylostoma sp., Pengendapan sentrifugasi

2018

30114178

D3 Teknologi Laboratorium Medis

AK3/18/075