KONSENTRASI HAMBAT DAN BUNUH EKTRAK DAUN CENGKEH (Syzygium aromatikum L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicans

KONSENTRASI HAMBAT DAN BUNUH EKTRAK DAUN CENGKEH (Syzygium aromatikum L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicans

LIVIA TILMAN

Latar belakang : Kandidiasis merupakan infeksi yang disebabkan oleh jamur. Jamur yang menyebabkan kandidiasis adalah Candida albicans. Kandidiasis sering dijumpai dalam rongga mulut. Untuk mencegah munculnya kandidiasis dilakukan pemberian antifungi, yang dapat menghambat dan membunuh pertumbuhan metabolisme jamur. Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum L.) memiliki kandungan yang bersifat sebagai antifungi, analgesik, dan desinfektan yaitu Flavonoid, Alkaloid, Saponin, Tanin, dan Minyak Atsiri. Tujuan : Untuk mengetahui konsentrasi hambat dan bunuh ekstrak daun Cengkeh (Syzgium aromaticum L.) terhadap pertumbuhan Candida albicans. Metode : Penelitian True Experimental Laboratories dengan rancangan Post Test Only Control Group Design. Penelitian ini menggunakan konsentrasi ekstrak daun Cengkeh 12%, 11%, 10%, 9%, 8%, 7%, 6%, 5%, 4%, 3%. Ekstrak dibuat menggunakan metode dilusi, untuk menentukan KHM dan KBM. Hasil : Hanya konsentrasi 4%, 5%, dan kontrol positif terdapat pertumbuhan Candida albicans. Kesimpulan : Ekstrak Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum L.) memiliki KHM terhadap pertumbuhan Candida albicans pada konsentrasi 5% dan memiliki KBM terhadap pertumbuhan Candida albicans pada konsentrasi 6%.

Kata Kunci : Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum L.), Candida albicans.

2019

10614140

S1 Kedokteran Gigi

KG1/19/004