HUBUNGAN PERILAKU CYBERSEX DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA (STUDI KASUS DI DESA KEDAWUNG KECAMATAN MOJO KABUPATEN KEDIRI) TAHUN 2023

HUBUNGAN PERILAKU CYBERSEX DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA (STUDI KASUS DI DESA KEDAWUNG KECAMATAN MOJO KABUPATEN KEDIRI) TAHUN 2023

DANDI SETYONO

Latar Belakang : Cybersex adalah aktivitas dimana orang melihat gambar erotis dan chatting tentang seks. Kabupaten Kediri masuk 10 besar kasus pernikahan dini terbanyak di Jawa Timur tahun 2022. Salah satu faktor yang membuat pergaulan anak muda di Kediri tidak terkontrol hingga menyebabkan hamil diluar nikah adalah media sosial. Tujuan untuk menganalisis hubungan antara kategori pengguna perilaku cybersex dengan perilaku seks pranikah pada remaja di Desa Kedawung Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri tahun 2023. Metode: Penelitian menggunakan cross-sectional, populasi remaja usia 13-19 tahun dan belum menikah dengan sampel 87 remaja, teknik sampling simple random sampling. Analisis data menggunakan uji fisher exact. Hasil : Hasil penelitian responden mayoritas usia 13, 14, dan 19 tahun berjumlah 17 responden (19,5%), jenis kelamin perempuan 56 responden (64,4%), pendidikan SMP 48 responden (55,2%), serta alat untuk mencari informasi seksual menggunakan HP 87 responden (100%) dan uji fisher exact hasilnya tidak ada hubungan dengan nilai p-value 0,120 (p>0,05). Kesimpulan : Tidak ada hubungan antara kategori pengguna perilaku cybersex dengan perilaku seks pranikah pada remaja di Desa Kedawung Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri. Saran bagi remaja bisa lebih meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, dan kegiatan IPNU/IPPNU

2024

10320015

S1 Kesehatan Masyarakat

KM1/24/017