ANALISIS FUNGSI MANAJEMEN LOGISTIK ALAT KESEHATAN DI KLINIK PRATAMA POLRES PAMEKASAN

ANALISIS FUNGSI MANAJEMEN LOGISTIK ALAT KESEHATAN DI KLINIK PRATAMA POLRES PAMEKASAN

ACH. RAFI ROMADHANI

Latar belakang: Pengelolaan logistik mencakup fungsi-fungsi manajemen yang terdiri dari perencanaan, penganggaaran, pengadaan, pendistribusian, penyimpanan, pemeliharaan, penghapusan, dan pengendalian. Klinik Pratama Polres Pamekasan sudah melaksanakan fungsi manajemen logistik, akan tetapi masih terdapat kekurangan seperti kurangnya alat kesehatan dan rusaknya alat kesehatan akibat dari cara penyimpanan yang kurang benar. Tujuan: Menganalisis fungsi manajemen logistik alat kesehatan di Klinik Pratama Polres Pamekasan. Metode: Menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengambilan data dilakukan dengan wawancara mendalam, telaah dokumen, dan observasi. Informan dalam penelitian ini terbagi menjadi informan kunci yang terdiri dari 4 orang dan informan utama yang terdiri dari 2 orang. Hasil: Perencanaan, melakukan bottom up dan rapat. Penganggaran, melakukan survei pasar hingga pemberian anggaran. Pengadaan, menggunakan sistem elektronik. Pendistribusian, melakukan penyaluran dan penerimaan namun alat kesehatan yang diberikan tidak selalu sesuai dengan permintaan. Penyimpanan, diketahui kurang optimal karena hanya terdapat 1 gudang penyimpanan saja. Pemeliharaan, melakukan pembersihan rutin, kalibrasi dan perbaikan. Penghapusan, mengembalikan alat kesehatan yang rusak dan penghapusan data di ASPAK. Pengendalian, pendataan semua alat kesehatan dan pelaporan terhadap semua proses manajemen logistik. Kesimpulan: Seluruh proses manajemen logistik alat kesehatan sudah terdapat prosedur yang berlaku kecuali Fungsi Penyimpanan yang tidak ada prosedur Saran: Menetapkan prosedur untuk penyimpanan alat kesehatan dan jika ada alat kesehatan yang sangat dibutuhkan maka Klinik perlu melakukan pengadaan alat kesehatan sendiri.

2024

10320001

S1 Kesehatan Masyarakat

KM1/24/010