HUBUNGAN INTERVENSI EDUKASI DIABETES MELITUS TERHADAP KADAR GULA DARAH PUASA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS KOTA KEDIRI

HUBUNGAN INTERVENSI EDUKASI DIABETES MELITUS TERHADAP KADAR GULA DARAH PUASA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS KOTA KEDIRI

NADILA PUTRI ALIFIA

Prevalensi penderita diabetes mellitus baik di dunia maupun di Indonesia cenderung meningkat setiap tahun, sehingga perlu perhatian khusus. Tingkat pengetahuan pasien berhubungan dengan perbaikan luaran klinik pasien diabetes melitus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara intervensi edukasi pada penderita diabetes mellitus tipe II di puskesmas Kota Kediri terhadap kadar gula darah puasa pasien. Desain penelitian menggunakan quasi eksperimen dengan rancangan pre and post test without control. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dan didapat 67 responden yang termasuk dalam kriteria inklusi. Intervensi edukasi dilakukan selama satu bulan. Tingkat pengetahuan diukur menggunakan kuesioner DKQ-24 dan data GDP didapat dari data puskesmas. Analisis data karakteristik subjek penelitian menggunakan analisis univariate dengan bantuan program SPSS dan disajikan dalam bentuk presentasi dan frekuensi. Analisis untuk mengetahui hubungan antara intervenssi edukasi dengan gula darah puasa menggunakan uji wilcoxone. Hasil analisis menunjukan terdapat hubungan antara intervensi edukasi dengan kadar gula darah puasa responden. Nilai sig pada pretest-postest adalah 0,000 (<0,05) dan nilai sig GDP sebelum diberikan intervensi dan setelah diberikan intervensi adalah 0,000 (<0,05). Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara intervensi edukasi dengan kadar gula darah puasa pasien diabetes mellitus tipe 2 di puskesmas Kota Kediri

2024

10120118

S1 Farmasi

FM1/24/066