POLA PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN STROKE ISKEMIK RAWAT INAP DI RSUD dr. SOEGIRI LAMONGAN

POLA PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN STROKE ISKEMIK RAWAT INAP DI RSUD dr. SOEGIRI LAMONGAN

SILVIA INDRA ROKHMANA

Stroke atau Cerebrovaskular accident adalah gejala klinis yang berkembang pesat akibat dari gangguan fungsi otak fokal atau global akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah otak, dengan gejala yang berlangsung lebih dari 24 jam. Stroke adalah kematian mendadak beberapa sel otak akibat kekurangan oksigen akibat penyumbatan atau pecahnya arteri serebral yang menghalangi aliran darah ke otak. Stroke adalah penyakit paling umum ketiga setelah penyakit jantung dan kanker, dan penyebab utama kecacatan di seluruh dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan obat pada pasien stroke iskemik rawat inap di RSUD dr. Soegiri Lamongan. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dengan rancangan penelitian deskriptif berupa pengambila data rekam medik yang dilakukan secara retrospektif. Sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu 86 data rekam medik pasien yang sudah memenuhi kriteria inklusi. Hasil menunjukkan bahwa pola penggunaan obat yang paling banyak digunakan yaitu golongan neuroprotektan yaitu citicolin sebanyak 77 pasien (25,3%), kemudian diikuti oleh golongan antiplatelet yaitu Clopidogrel sebanyak 67 pasien (22,1%) dan aspilet sebanyak 65 pasien (21,4%). Golongan antihipertensi yang paling banyak digunakan yaitu amlodipin sebanyak 19 pasien (6,3%) dan candesartan sebanyak 17 pasien (5,6%). Kemudian untuk golongan antidislipidemia yang paling banyak digunakan yaitu atorvastatin sebanyak 9 pasien (3%), dan golongan antikoagulan yaitu warfarin sebanyak 1 pasien (0,3%

2023

10119172

S1 Farmasi

FM1/23/008