ANALISIS BIAYA RIIL RUMAH SAKIT TERHADAP BIAYA TARIF INA-CBGsPADA PASIEN PNEUMONIA DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD KABUPATEN KEDIRI

ANALISIS BIAYA RIIL RUMAH SAKIT TERHADAP BIAYA TARIF INA-CBGsPADA PASIEN PNEUMONIA DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD KABUPATEN KEDIRI

NIZA SETYANINGSIH

Biaya pelayanan kesehatan di Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat seiring perkembangan literasi kesehatan, serta semakin mudahnya masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan. Menurut data BPJS Kesehatan selama periode 2019-2021, peningkatan biaya klaim pada pasien penumonia mencapai 53% (DJSN dan BPJS, 2022). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan biaya riil dengan biaya tarif INA-CBGs dan faktor penyebab terjadinya perbedaan biaya pada pasien pneumonia di instalasi rawat inap RSUD Kabupaten Kediri. Penelitian ini, merupakan penelitian observasi analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan secara retrospektif. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien pneumonia rawat inap BPJS kelas I,II,III priode Januari-Desember 2019. Sampel yang digunakan adalah data rekam medis dan data administrasi keuangan pasien yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi dengan teknik sampling yaitu purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata total biaya riil rumah sakit dengan tarif INA-CBGS pada pasien pneumonia rawat inap kelas I,II,III di RSUD Kabupaten Kediri periode Januari-Desember 2019 pada tingkat keparahan ringan (J-4-16-I) dengan rata-rata total tarif biaya riil dibawah standar tarif INA-CBGS. Pada kelas I terdapat selisih sebesar Rp.873.652, pada kelas II terdapat selisih sebesar Rp.874.871, dan pada kelas III terdapat selisih sebesar Rp.1.295.092 dengan nilai signifikansi 0,000<0,05. Faktor yang menyebabkan terjadinya perbedaan dari total biaya riil rumah sakit dengan tarif INA-CBGS yaitu pemilihan terapi antibiotik, penggunaan terapi simtomatik, efek samping yang muncul dari penggunaan obat, prosedur tindakan yang diberikan dan lama rawat inap pasien

2024

10120123

S1 Farmasi

FM1/24/025