UJI DAYA HAMBAT SEDIAAN OBAT KUMUR EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP Candida albicans

UJI DAYA HAMBAT SEDIAAN OBAT KUMUR EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP Candida albicans

NUR INDAH LAILATUL AZIZAH

Latar Belakang: Candida albicans merupakan jamur pada rongga mulut yang jika terdapat faktor predisposisi akan menyebabkan kelainan. Adanya faktor predisposisi tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan koloni Candida albicans sehingga terjadi infeksi oportunistik oral candidiasis. Oral candidiasis dapat dicegah dengan obat kumur. Salah satu tanaman yang memiliki kemampuan antifungi adalah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.). Tujuan: Untuk mengetahui daya hambat sediaan obat kumur ekstrak daun belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah True Experimental Laboratory, dengan rancangan penelitian Post Test Only Control Group Design. Pada penelitian ini, ekstrak daun belimbing wuluh diformulasikan menjadi sediaan obat kumur dengan konsentrasi 10%, 15%, dan 20%. Hasil: Penelitian pada sediaan obat kumur ekstrak daun belimbing wuluh dengan konsentrasi 10% diperoleh rata-rata diameter zona hambat sebesar 9,16 mm, konsentrasi 15% sebesar 13,04 mm, dan konsentrasi 20% sebesar 15,21 mm. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian, sediaan obat kumur daun belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) memiliki daya hambat antijamur terhadap jamur Candida albicans.

2024

10620059

S1 Kedokteran Gigi

KG1/24/015