ANALISIS SURVIVAL PASIEN HIV DI KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016–2020 (Studi Kasus RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Selama 5 Tahun)
Dublin Core
Title
ANALISIS SURVIVAL PASIEN HIV DI KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016–2020 (Studi Kasus RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Selama 5 Tahun)
Creator
ALBIDA RIFA ERNAWATI
Description
HIV/AIDS menjadi perhatian dunia dengan berada pada tujuan
ketiga SDG’s tahun 2030 untuk mengakhiri epidemic AIDS dengan munculnya
kebijakan Getting to Zero atau Three Zero. Di Indonesia, provinsi dengan jumlah
penderita banyak adalah Jawa Timur. Salah satu kabupaten yang berada di Jawa
Timur yaitu Kabupaten Blitar. HIV/AIDS mengakibatkan angka kematian selalu
meningkat yang berdampak kepada ketahanan hidup pasien HIV beserta dengan
faktor-faktor yang mempengaruhinya. Tujuan penelitian: untuk mengetahui
faktor demografi dan klinis yang diduga mempengaruhi ketahanan hidup pasien
HIV di Kabupaten Blitar, maka dilakukan analisis Regresion Cox Proportional
Hazard pada analisis survival pasien HIV. Metode penelitian: penelitian yang
dilakukan ialah analitik dengan rancangan retrospektif cohort study, pengumpulan
data sekunder melakukan pengambilan data rekam medis RSUD Ngudi Waluyo
Wlingi tahun 2016-2020 dengan menyertakan lembar observasi. Kesimpulan:
pada ketahanan hidup pasien HIV RSUD Ngudi Waluyo Wlingi di Kabupaten
Blitar Tahun 2016-2020 didapatkan waktu survival 59 bulan 50% pasien HIV masih
bertahan hidup. Selain itu, faktor-faktor yang signifikan berpengaruh terhadap
ketahanan hidup pasien HIV berdasarkan hasil analisis meliputi tingkat pendidikan
dan jenis rejimen ARV.
ketiga SDG’s tahun 2030 untuk mengakhiri epidemic AIDS dengan munculnya
kebijakan Getting to Zero atau Three Zero. Di Indonesia, provinsi dengan jumlah
penderita banyak adalah Jawa Timur. Salah satu kabupaten yang berada di Jawa
Timur yaitu Kabupaten Blitar. HIV/AIDS mengakibatkan angka kematian selalu
meningkat yang berdampak kepada ketahanan hidup pasien HIV beserta dengan
faktor-faktor yang mempengaruhinya. Tujuan penelitian: untuk mengetahui
faktor demografi dan klinis yang diduga mempengaruhi ketahanan hidup pasien
HIV di Kabupaten Blitar, maka dilakukan analisis Regresion Cox Proportional
Hazard pada analisis survival pasien HIV. Metode penelitian: penelitian yang
dilakukan ialah analitik dengan rancangan retrospektif cohort study, pengumpulan
data sekunder melakukan pengambilan data rekam medis RSUD Ngudi Waluyo
Wlingi tahun 2016-2020 dengan menyertakan lembar observasi. Kesimpulan:
pada ketahanan hidup pasien HIV RSUD Ngudi Waluyo Wlingi di Kabupaten
Blitar Tahun 2016-2020 didapatkan waktu survival 59 bulan 50% pasien HIV masih
bertahan hidup. Selain itu, faktor-faktor yang signifikan berpengaruh terhadap
ketahanan hidup pasien HIV berdasarkan hasil analisis meliputi tingkat pendidikan
dan jenis rejimen ARV.
Date
2022
Skripsi - KTI Item Type Metadata
NIM
10318001
Program Studi
S1 Kesehatan Masyarakat
Kode Item
KM1/22/010
Collection
Citation
ALBIDA RIFA ERNAWATI, “ANALISIS SURVIVAL PASIEN HIV DI KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016–2020 (Studi Kasus RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Selama 5 Tahun),” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed November 29, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/11408.