ANALISIS HUBUNGAN DURASI KERJA TERHADAP TINGKAT KELELAHAN KERJA PADA HOME INDUSTRY MJS TAHU TAKWA DI KAMPUNG TINALAN KEDIRI
Dublin Core
Title
ANALISIS HUBUNGAN DURASI KERJA TERHADAP TINGKAT KELELAHAN KERJA PADA HOME INDUSTRY MJS TAHU TAKWA DI KAMPUNG TINALAN KEDIRI
Creator
VICKY OKTALUTHFIANTO DWI PUTRA
Description
Durasi kerja merupakan jumlah waktu yang dihabiskan oleh pekerja (dalam
hitungan jam) untuk melakukan aktivitas pekerjaannya dalam 1 hari, tidak termasuk
waktu untuk istirahat. Bekerja dengan waktu yang berkepanjangan cenderung
menimbulkan terjadinya kelelahan. Kelelahan kerja dapat ditandai oleh
menurunnya performa kerja atau semua kondisi yang memengaruhi semua proses
organisme, termasuk beberapa faktor seperti perasaan kelelahan bekerja (subjective
feeling of fatigue), motivasi menurun, dan penurunan aktivitas mental dan fisik.
Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan durasi kerja terhadap tingkat
kelelahan kerja pada Home Industri Tahu Takwa MJS di Kampung Tinalan Kediri.
Jenis penelitian ini adalah observasi dengan survei analitik menggunakan
pendekatan cross sectional. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel
adalah metode non probability sampling. Teknik ini merupakan teknik penarikan
sampel yang tidak memberikan peluang bagi setiap unsur atau anggota populasi
untuk dipilih menjadi sampel. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh pegawai
Tahu Takwa MJS yaitu berjumlah 21 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan ada
hubungan antara durasi kerja terhadap tingkat kelelahan kerja pada Home Industri
Tahu Takwa MJS di Kampung Tinalan Kediri dengan nilai p value 0,033 < 0,05.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan durasi kerja terhadap tingkat
kelelahan kerja pada Home Industri Tahu Takwa MJS di Kampung Tinalan Kediri.
Saran untuk Home Industry MJS Tahu Takwa di Kampung Tinalan Kediri yaitu
diberikan waktu istirahat selama 1 jam dalam 1 hari dan pada pekerja bisa
melakukan peregangan otot saat sebelum bekerja maupun saat istirahat setelah
bekerja agar sirkulasi darah tetap lancar keseluruh bagian tubuh sehingga tubuh
tidak merasa cepat lelah. Disarankan juga kepada peneliti selanjutnya apabila ingin
melakukan wawancara kepada responden sebaiknya dilakukan saat responden
sebelum melakukan aktifitas bekerja ataupun setelah responden melakukan aktifitas
bekerja agar responden tidak terganggu waktunya saat jam bekerja berlangsung
ataupun saat jam istirahat.
hitungan jam) untuk melakukan aktivitas pekerjaannya dalam 1 hari, tidak termasuk
waktu untuk istirahat. Bekerja dengan waktu yang berkepanjangan cenderung
menimbulkan terjadinya kelelahan. Kelelahan kerja dapat ditandai oleh
menurunnya performa kerja atau semua kondisi yang memengaruhi semua proses
organisme, termasuk beberapa faktor seperti perasaan kelelahan bekerja (subjective
feeling of fatigue), motivasi menurun, dan penurunan aktivitas mental dan fisik.
Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan durasi kerja terhadap tingkat
kelelahan kerja pada Home Industri Tahu Takwa MJS di Kampung Tinalan Kediri.
Jenis penelitian ini adalah observasi dengan survei analitik menggunakan
pendekatan cross sectional. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel
adalah metode non probability sampling. Teknik ini merupakan teknik penarikan
sampel yang tidak memberikan peluang bagi setiap unsur atau anggota populasi
untuk dipilih menjadi sampel. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh pegawai
Tahu Takwa MJS yaitu berjumlah 21 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan ada
hubungan antara durasi kerja terhadap tingkat kelelahan kerja pada Home Industri
Tahu Takwa MJS di Kampung Tinalan Kediri dengan nilai p value 0,033 < 0,05.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan durasi kerja terhadap tingkat
kelelahan kerja pada Home Industri Tahu Takwa MJS di Kampung Tinalan Kediri.
Saran untuk Home Industry MJS Tahu Takwa di Kampung Tinalan Kediri yaitu
diberikan waktu istirahat selama 1 jam dalam 1 hari dan pada pekerja bisa
melakukan peregangan otot saat sebelum bekerja maupun saat istirahat setelah
bekerja agar sirkulasi darah tetap lancar keseluruh bagian tubuh sehingga tubuh
tidak merasa cepat lelah. Disarankan juga kepada peneliti selanjutnya apabila ingin
melakukan wawancara kepada responden sebaiknya dilakukan saat responden
sebelum melakukan aktifitas bekerja ataupun setelah responden melakukan aktifitas
bekerja agar responden tidak terganggu waktunya saat jam bekerja berlangsung
ataupun saat jam istirahat.
Date
2022
Skripsi - KTI Item Type Metadata
NIM
70120013
Program Studi
S1 Kesehatan Masyarakat
Kode Item
KM1/22/003
Collection
Citation
VICKY OKTALUTHFIANTO DWI PUTRA, “ANALISIS HUBUNGAN DURASI KERJA TERHADAP TINGKAT KELELAHAN KERJA PADA HOME INDUSTRY MJS TAHU TAKWA DI KAMPUNG TINALAN KEDIRI,” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed November 13, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/11401.