DAYA ANTIBAKTERI EKSTRAK BUAH TOMAT (Solanum lycopersicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Lactobacillus acidophilus

DAYA ANTIBAKTERI EKSTRAK BUAH TOMAT (Solanum lycopersicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Lactobacillus acidophilus

BRAMANTIO

Lactobacillus acidophilus adalah salah satu bakteri penting di vagina, saluran pencernaan dan rongga mulut. Lactobacillus acidophilus merupakan bakteri asam laktat yang berkontribusi pada perkembangan dan persistensi karies. Lactobacillus acidophilus adalah bakteri kariogenik yang paling umum di antara spesies lactobacillus lainnya. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk menekan perkembangbiakan Lactobacillus acidophilus, salah satunya dengan penggunaan agen antibakteri. Buah Tomat (Solanum lycopersicum L) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang dapat dikembangkan untuk pengobatan tradisional. Kandungan kimia pada buah tomat antara lain alkaloid solanin, saponin, tannin. Kandungan tomat terbukti menghambat atau membunuh pertumbuhan bakteri. Tujuan : untuk mengetahui konsentrasi hambat minimum dan konsentrasi bunuh minimum ekstrak buah Tomat (Solanum lycopersicum L) terhadap pertumbuhan bakteri Lactobacillus acidophilus. Konsentrasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) juga ditentukan. Metode : eksperimental laboratoris dengan post-test only control group design. Sampel penelitian yang digunakan adalah ekstrak buah Tomat (Solanum lycopersicum L) dengan konsentrasi 0,78%, 1,56%, 3,125%, 6,25%, 12,5%, 25%, 50%, 100% serta kelompok kontrol positif dan kontrol negatif. Kesimpulan : menunjukkan bahwa ekstrak buah Tomat (Solanum lycopersicum L) dengan konsentrasi minimum mampu menghambat pertumbuhan koloni bakteri Lactobacillus acidophilus yaitu pada konsentrasi 0,78% (KHM) dan (KBM) menunjukkan tidak mampu membunuh koloni bakteri Lactobacillus acidophilus

2022

10618019

S1 Kedokteran Gigi

KG1/22/113