SITOTOKSISITAS EKSTRAK KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DAN EKSTRAK DAUN MANGROVE DARUJU (Acanthus ilicifolius L.) TERHADAP SEL FIBROBLAS

Dublin Core

Title

SITOTOKSISITAS EKSTRAK KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DAN EKSTRAK DAUN MANGROVE DARUJU (Acanthus ilicifolius L.) TERHADAP SEL FIBROBLAS

Creator

VENONZIA ARDYA KUSUMA

Description

Pemakaian bahan untuk irigasi saluran akar dalam kedokteran gigi harus memakai bahan yang biokompatibel dengan mukosa rongga mulut dan tidak menimbulkan reaksi toksik. Namun, NaOCl yang banyak dipakai, bersifat toksik terhadap jaringan periodontal. Maka dari itu, dibutuhkan pengembangan bahan irigasi alternatif berbahan dasar alami. Bahan yang akan digunakan sebagai bahan irigasi adalah ekstrak kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) dan ekstrak daun Mangrove Daruju (Acanthus ilicifolius L.). Tujuan : Mengetahui efek toksik ekstrak kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) dan ekstrak daun Mangrove Daruju (Acanthus ilicifolius L.) pada sel fibroblas. Metode Penelitian : Desain penelitian yang dilakukan adalah literature review. Literature review merupakan penelitian yang bertujuan untuk mereview penelitian-penelitian terdahulu yang berkaitan dengan topik yang akan diteliti . Hasil: Penelitian dari analisis artikel estrak kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) pada konsentrasi 100% persentase kehidupan sel yaitu 92,21%, konsentrasi 80% memiliki persentase kehidupan sel sebesar 85,25%. Konsentrasi 2,20% tanin menunjukkan toksisitas ringan dengan kemampuan berproliferasi sebesar 68,06%, konsentrasi 3,98% xanton menunjukkan toksisitas sedang dengan laju proliferasi sel fibroblas 40,24%. Sedangkan hasil penelitian ekstrak daun mangrove daruju (Acanthus ilicifolius) pada fibroblas konsentrasi 40mg/ml, 50mg/ml, 60mg/ml, 70mg/ml, 80mg/ml tidak bersifat toksik bahkan terjadi peningkatan diatas 100%. Simpulan : Terdapat perbedaan uji sitotoksisitas ekstrak kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) dan ekstrak daun Mangrove Daruju (Acanthus ilicifolius). Sitotoksisitas ekstrak daun Mangrove Daruju lebih tinggi dibandingkan sitotoksisitas esktrak kulit Buah Manggis, sehingga ekstrak daun Mangrove Daruju lebih efektif digunakan sebagai bahan irigasi saluran akar dibandingkan ekstrak kulit buah manggis

Date

2021

Skripsi - KTI Item Type Metadata

NIM

10616089

Program Studi

S1 Kedokteran Gigi

Kode Item

KG1/21/067

Collection

Citation

VENONZIA ARDYA KUSUMA, “SITOTOKSISITAS EKSTRAK KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DAN EKSTRAK DAUN MANGROVE DARUJU (Acanthus ilicifolius L.) TERHADAP SEL FIBROBLAS,” Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri, accessed May 9, 2024, https://oasis.iik.ac.id:9443/repo/items/show/11170.