PENGARUH KITOSAN TERHADAP SEL OSTEOBLAST PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA EKSTRAKSI GIGI

PENGARUH KITOSAN TERHADAP SEL OSTEOBLAST PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA EKSTRAKSI GIGI

SALSABILA NUR ALISA WIBISONO

Ekstraksi gigi merupakan tindakan bedah minor pada bidang kedokteran gigi yang melibatkan jaringan keras dan jaringan lunak pada rongga mulut untuk mengeluarkan gigi utuh atau sisa akar tanpa menyebabkan rasa sakit dan trauma. Penyembuhan luka merupakan suatu proses dinamis yang terdiri dari beberapa fase yaitu hemostasis, inflamasi, proliferasi, dan remodeling. Osteoblast adalah sel pembentuk tulang berperan mensintesis kolagen untuk membentuk osteoid sebagai bahan dasar tulang. Kitosan merupakan biopolimer karbohidrat alami, memiliki sifat antimikroba, tidak toksik, biokompatibel, biodegradable, hemostatik dan memodulasi fungsi sel-sel inflamasi sehingga terjadi percepatan penyembuhan luka. Tujuan: Mengetahui pengaruh aplikasi kitosan terhadap sel osteoblast pada proses penyembuhan luka ekstraksi gigi. Metode: Menggunakan literature review dan didapatkan 4 jurnal yang sesuai untuk penelitian ini. Kesimpulan: Terdapat pengaruh aplikasi kitosan terhadap sel osteoblast pada proses penyembuhan luka ekstraksi gigi. Penggunaan kitosan dalam penyembuhan luka dapat meningkatkan pembentukan sel osteoblast sehingga penyembuhan luka lebih cepat

2021

10616077

S1 Kedokteran Gigi

KG1/21/045