DAYA ANTIINFLAMASI BROMELAIN PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA DI RONGGA MULUT (Penelitian Literature Review)

DAYA ANTIINFLAMASI BROMELAIN PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA DI RONGGA MULUT (Penelitian Literature Review)

FIRSHA EIGEN ERALITA

Salah satu kelainan di dalam rongga mulut yang banyak dikeluhkan masyarakat adalah ulkus di rongga mulut dan terasa nyeri. Menurut Riskesdas Provinsi Jawa Timur tahun 2013 diperoleh prevelensi ulkus traumatikus pada laki-laki sebesar 2,7% dan Perempuan 3,5%. Ulkus merupakan keadaan patologis yang ditandai dengan hilangnya jaringan epitel, akibat dari ekskavasi permukaan jaringan yang lebih dalam dari jaringan epitel. Secara umum pengobatan yang dilakukan dengan pemberian obat yang bertujuan menjaga kebersihan mulut, mengganti obat yang menimbulkan reaksi alergi, mencegah infeksi sekunder dan timbulnya jamur serta mengurangi peradangan. Proses penyembuhan luka terjadi dalam beberapa fase yaitu fase inflamasi, fase proliferasi dan fase maturasi. Inflamasi merupakan respon terhadap jaringan akibat berbagai gangguan yang merugikan baik rangsangan kimia, mekanis, ataupun infeksi yang menimbulkan rasa sakit di daerah sekitarnya. Sehingga diperlukan pencegahan ataupun mengobatan untuk mengurangi rasa sakit. Antiinflamasi Non Steroid serta Antiinflamasi Steroid merupakan golongan obat antiinflamasi, kandungan tersebut dapat ditemukan pada buah Nanas yang merupakan salah satu buah yang paling banyak mengandung bromelain.Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh daya antiinflamasi bromelain pada proses penyembuhan luka di rongga mulut. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah Literature Review. Sampel peneltian ini yaitu 5 jurnal penelitian terpilih yang relevan serta sesuai dengan kata kunci dan kriteria inklusi. Analisa dilakukan dengan mensintesa fakta pada sumber referensi, dan disajikan dalam bentuk deskriptif atau narasi. Hasil : Pemberian bromelain dapat mempercepat proses inflamasi dan dapat berpengaruh pada proses penyembuhan luka di rongga mulut dikarenakan kandungan bromelain di dalam buah Nanas (Ananas comosus) dapat meningkatkan sebagian besar mediator inflamasi. Kesimpulan : Bromelain mempunyai daya antinflamasi pada proses penyembuhan luka di rongga mulut

2020

10616028

S1 Kedokteran Gigi

KG1/20/072