Browse Items · Institut Ilmu Kesehatan BW Kediri

HUBUNGAN ANTARA HASIL PEMERIKSAAN NS1 DENGAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PASIEN SUSPEK DEMAM BERDARAH DI RSUD NGANJUK

Demam berdarah adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue yang di bawa oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. NS1 merupakan salah satu protein Non Struktural dari virus dengue yang dapat digunakan untuk diagnosa dini…

HUBUNGAN ANTARA JUMLAH BAKTERI DENGAN KADAR LEUKOSIT PADA PEROKOK AKTIF

Merokok merupakan penyebab berbagai kondisi patologik yang dapat menimbulkan penyakit dan bahkan kematian. Rokok mempengaruhi jumlah radikal bebas dan terjadinya inflamasi. Merokok memiliki efek lokal, sistemik yang besar pada saluran pernapasan dan…

HUBUNGAN ANTARA KADAR C-REACTIVE PROTEIN (CRP) DENGAN JUMLAH MONOSIT PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

Diabetes melitus merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan hiperglikemia. Diabetes melitus dapat mengakibatkan berbagai komplikasi kronik. Salah satu risiko komplikasi kronik pada penyakit diabetes melitus adalah komplikasi kardiovaskuler.…

HUBUNGAN ANTARA KADAR CRP (C-REACTIVE PROTEIN) DENGAN SGOT (SERUM GLUTAMIC OXALOACETIC TRANSAMINASE) PADA PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RUMAH SAKIT BAPTIS KOTA KEDIRI

Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan suatu keadaan abnormal yang disebabkan oleh disfungsi jantung dan pembuluh darah. Penyebab utamanya adalah aterosklerosis yang mendasari terbentuknya penyempitan pembuluh darah oleh plak aterosklerotik.…

HUBUNGAN ANTARA MEAN PLATELET VOLUME DAN PLATELET DISTRIBUTION WIDTH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RS BAPTIS KOTA KEDIRI

Diabetes Melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua-duanya. Pada pasien DM tipe-2 terjadi percepatan trombopoiesis dan peningkatan…

HUBUNGAN ANTARA PERSONAL HYGINE ANAK DENGAN KEJADIAN INFEKSI Enterobius vermicularis METODE PERIPLASWAB DI TK AL-MUNAWWARAH BANDAR LOR MOJOROTO KEDIRI

Cacing Enterobius vermicularis adalah cacing usus yang menyebabkan penyakit Enterobiasis yang merupakan infeksi parasit yang banyak menyerang anak-anak dimana cacing Enterobius vermicularis tumbuh dan berkembang didalam usus. Kejadiaan infeksi…

HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR PAPARAN PESTISIDA TERHADAP LAJU ENDAP DARAH PADA PETANI di DESA DOMASAN KABUPATEN TULUNGAGUNG

Penduduk Indonesia merupakan penduduk yang sebagian besar bermata pencaharian petani sehingga Indonesia sejak dulu dikenal sebagai negara agraris atau negara yang penduduknya bekerja dengan bercocok tanam, pestisida dimungkinkan juga dapat…

HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KADAR LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) PADA PASIEN DENGAN RIWAYAT JANTUNG KORONER DI RSUD NGANJUK

Penyakit Jantung Koroner (PJK) merupakan kelainan pada satu atau lebih pembuluh darah koroner dimana terdapat penebalan dalam dinding pembuluh darah disertai adanya plak yang mengganggu aliran darah ke otot jantung yang akibatnya dapat mengganggu…

HUBUNGAN INFEKSI BAKTERI Mycobacterium tuberculosis TERHADAP NILAI SGOT DAN SGPT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI RS PARU DUNGUS KABUPATEN MADIUN

Tuberculosis (TB) meningkat, di indonesia pada tahun 2016 ditemukan sebanyak 351.893 kasus. Di Kabupaten Madiun pada bulan Mei tahun 2019 sebanyak 17 sampel BTA (+).Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri…

HUBUNGAN INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTH DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA PETUGAS KEBERSIHAN DI TEMPAT PEMBUANGAN SEMENTARA KECAMATAN MOJOROTO KOTA KEDIRI

Petugas kebersihan adalah orang yang sangat berisiko untuk terinfeksi cacing, karena bekerja di tempat yang memiliki sanitasi buruk. Berdasarkan survei pendahuluan yang dilakukan peneliti di Tempat Pembuangan Sementara Kecamatan Mojotoro, petugas…

HUBUNGAN INFEKSI TELUR SOIL TRANSMITTED HELMINTH DENGAN MALNUTRISI DAN ANEMIA PADA PETUGAS PENGANGKUT SAMPAH DI KELURAHAN BANDAR LOR KECAMATAN MOJOROTO KEDIRI

Infeksi Soil Transmitted Helminth (STH) merupakan masalah kesehatan utama di negara berkembang dengan status sosial ekonomi rendah. Proses penularannya melalui beberapa cara antara lain melalui perantara vektor, larva menembus kulit dan memakan telur…

HUBUNGAN JUMLAH LIMFOSIT DENGAN PEMERIKSAAN ANTIGEN Mycobacterium tuberculosis METODE RAPID TES IMMUNOCHROMATOGRAPHY PADA PENDERITA TB PARU

Tuberculosis paru adalah suatu penyakit menular yang sering terjadi di paru-paru dengan persentase 80% yang disebabkan oleh suatu Basil Tahan Asam (BTA) yakni Mycobacterium Tuberculosis. Mycobacterium tuberculosis merupakan bakteri instraselular.…

HUBUNGAN KADAR GAMMA GLUTAMYL TRANSFERASE (Gamma GT) DAN ALKALINE PHOSPATASE (ALP) PADA PENDERITA TUBERKULOSIS DENGAN PENGOBATAN OAT LEBIH DARI 1 BULAN DI PUSKESMAS SUKORAME KEDIRI

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosa yang menyerang paru-paru bagian atas yang dapat mengakibatkan kematian. Pasien tuberkulosis yang sudah di diagnosa TB dianjurkan mengkonsumsi…

HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DENGAN BAKTERI Staphylococcus sp DALAM DARAH PENDERITA DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS MOJO KABUPATEN KEDIRI

Diabetes Melitus (DM) adalah penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin dan atau keduanya. Pasien DM memiliki risiko terinfeksi bakteremia, hal tersebut dikarenakan adanya…

HUBUNGAN KADAR HBA1C DENGAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA DIABETE MELLITUS DI RS BAPTIS KOTA KEDIRI

Diabetes melitus merupakan penyakit yang terjadi ketika pankreas tidak dapat menghasilkan hormon insulin yang cukup atau ketika tubuh tidak efektif menggunakan insulin yang dihasilkan. Seseorang dengan keadaan hiperglikemia atau dikatakan DM apabila…

HUBUNGAN KADAR HbA1C DENGAN KETONURIA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RUMAH SAKIT BAPTIS KOTA KEDIRI

Diabetes melitus adalah suatu kelompok penyakit metabolik dengan ditandai hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. HbA1C merupakan salah satu pemeriksaan dalam menilai status glikemik, dan digunakan…

HUBUNGAN KADAR HbA1C TERHADAP KEBERADAAN BAKTERI Staphylococcus aureus PADA LUKA PENDERITA DIABETES MELITUS DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemi yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kelainan kerja insulin atau keduanya. Berdasarkan Riskesdas tahun 2013, prevalensi DM yang terdiagnosis…

HUBUNGAN KADAR HEMATOKRIT DENGAN HASIL NS1 PADA PASIEN SUSPEK DEMAM BERDARAH DENGUE DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit demam akut yang dapat menyebabkan kematian dan disebabkan oleh empat serotipe virus dari genus Flavivirus. Virus dengue terdiri dari 7 protein yang salah satunya adalah NS1. Virus dengue akan…

HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN (HB) DAN NILAI MEAN CORPUSCULAR HAEMOGLOBIN (MCH) TERHADAP MENSTRUASI TIDAK NORMAL PADA MAHASISWI D4 TLM INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI

Pendarahan pada saat menstruasi mengakibatkan berkurangnya sel darah merah dan menurunnya kadar Hb. Rendahnya kadar Hb dapat mempengaruhi nilai MCH, dimana MCH merupakan jumlah rata-rata hemoglobin dalam eritrosit. Kadar Hb di Indonesia digunakan…

HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN DENGAN DERAJAT PARASITEMIA PADA PENDERITA MALARIA DI KLINIK FORTE FARMA JAYAPURA PAPUA

Malaria merupakan penyakit infeksi yang banyak dijumpai di daerah tropis. Papua adalah daerah endemis di Indonesia, angka kejadian malaria pada tahun 2016 menunujukkan Annual Parasite Incidence (API) sebanyak 203/1000 penduduk. Malaria adalah…

Browse Items (36 total)